Senin, 14 Juli 2025
Ciakar, 12 Juli 2025 — Program Studi Magister Manajemen (S2) Universitas Insan Pembangunan Indonesia (UNIPI) Tangerang melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertema "Sosialisasi Ketahanan Pangan di Desa Ciakar". Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 12 Juli 2025 di Balai Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, dan disambut dengan antusiasme tinggi dari warga setempat.
Acara ini merupakan bagian dari komitmen UNIPI dalam melaksanakan tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam hal pengabdian kepada masyarakat berbasis keilmuan dan kebutuhan lokal. Kegiatan ini menghadirkan para narasumber dari dosen-dosen terbaik Program Studi Magister Manajemen UNIPI, antara lain:
Dr. Istajib Kulla Himmy’ Azz, SST., MM.
Winanti, S.Kom., MM., M.Kom.
Dr. Karanwi Kamar, SE., MM.
Bonar Bangun Jepri Napitupulu, SE., MBA., selaku Ketua LPPM UNIPI.
Dalam sambutannya, Dr. Istajib Kulla Himmy’ Azz, SST., MM. menyampaikan bahwa ketahanan pangan merupakan tanggung jawab bersama yang dapat diwujudkan melalui keterlibatan aktif masyarakat desa.
“Ketahanan pangan bukan hanya soal bahan pangan yang tersedia, tapi bagaimana kita secara kolektif mampu menghasilkan dan mengelolanya. Desa seperti Ciakar punya potensi besar untuk itu,” tegasnya.
Selanjutnya, Dr. Karanwi Kamar, SE., MM., menambahkan pentingnya memulai dari skala kecil di rumah tangga.
“Gerakan menanam sayur di pekarangan rumah adalah langkah sederhana, tetapi jika dilakukan bersama bisa menjadi kekuatan besar untuk kemandirian pangan desa,” katanya.
Winanti, S.Kom., MM., M.Kom. menyoroti peran penting digitalisasi dalam mendukung efisiensi pertanian dan pengelolaan pangan.
“Saat ini kita bisa menggunakan aplikasi sederhana untuk mencatat jadwal tanam, memantau cuaca, hingga menyusun rencana panen. Literasi digital pertanian harus mulai diperkenalkan ke masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua LPPM UNIPI, Bonar Bangun Jepri Napitupulu, SE., MBA., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian UNIPI terhadap pembangunan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kami ingin ilmu yang dikembangkan di kampus dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Ini adalah bagian dari misi kami untuk menciptakan kampus yang berdampak,” tuturnya.
Selain sesi penyuluhan dan diskusi, kegiatan ini juga diisi dengan pembagian paket sembako dan bibit tanaman kepada warga sebagai bentuk dukungan konkret dan motivasi untuk memulai langkah kecil menuju ketahanan pangan rumah tangga.
Acara berlangsung hingga siang hari dalam suasana hangat, penuh keakraban, dan semangat gotong royong. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Ciakar dapat terus mengembangkan kesadaran dan kemampuan untuk membangun kemandirian pangan secara berkelanjutan.
Informasi terbaru dari semua fakultas.
Mari, tunggu apa lagi, pendaftaran lebih awal akan mendapatkan potongan biaya kuliah. Jangan sia-siakan kesempatan emas ini. Mari bergabung dan raih sukses bersama kami.